Rabu, 04 November 2015

Ingatkan Aku!!

TOLOONG, INGATKAN AKU KETIKA AKU MULAI SOMBONG, SOK2 AN DAN MEMBUAT KALIAN SEMUA MERASA TERGANGGU DENGAN KEHADIRAN KU, TOLOONG!!

Aku hanyalah manusia biasa, yang adakalanya kehadiran sifat2 ku ini mungkin membuat kalian senang ataupun membuat kalian berang. Aku hanyalah pria biasa yg kadang kala termakan emosi dengan segala pancingan2 kecil yg sebenarnya biasa saja.

Terserah bagi kalian mau melabeli saya apa, itu hak kalian, mau yg baik ataupun buruk dan saya tak akan marah dengan itu, saya tidak akan marah!! Namun jgan sekali kali kalian menghina sahabat atau keluarga saya! Jangan sampai, disitu mungkin emosi saya sulit terkendali.

Namun, aku memiliki prinsip, selagi fisik ini belum kau sentuh, ak masih bisa menerima, tp kalau sudah kalian yg mulai dgn menyentuh ku. Aku tak bisa jamin emosi ku bisa kukendalikan. Aku memang tak pandai menulis dan merangkai kata2. Aku hanya bisa menyampaikan apa yg ada dalam hati ini, dengan sangat jujur dengan menuliskan nya disini. Aku sadar betapa pentingnya menjalin persahabatan. Sampai sejauh ini, ak mempunyai beberapa org sahabat yg sudah kuanggap sebagai saudara ku sendiri.

Aku berharap di jaman kuliah ini ak masih bisa menemukan teman yg memang mau menerima ak apa adanya, sedih senang selalu bersama, mampu menjadi sahabat yang kelak menjadi keluarga.

Dan aku sadar bahwa itu susaah, karena kebanyakan org jaman sekarang banyak termakan gengsi dan emosi. Bagaimana tidak, hanya demi mengejar gengsi, seorang anak buruh tani rela memeras orang tua nya hanya demi bisa mentraktir kawannya di restoran saat ulang tahun.

Lebih baik bagiku menjadi diri sendiri, tak punya uang? Tak masalah, kita juga bisa menjadi bahagia kok tanpa uang. Aku sering mendapati diriku sendiri saja tak punya uang. Lantas bagaimana kau bisa mentraktir pacar, sahabat mu kalo kau tak punya uang??

Bagi dia yang mau menerima ku apa adanya, itu sebenarnya bukan lah suatu masalah, aku sering katakan pada pacarku (dulu) bahwa aku sedang tak punya uang, kalo kau mau, ayo temenin aku makan di angkringan.

Bagi sahabatku uang ada di urutan akhir untuk bahagia. Aku tak bisa menjelaskan nya, intinya ketika aku ada uang, aku tak keberatan membagi uang ku pada sahabat2 ku, begitu juga sebaliknya., yang penting kami bahagia, tidak ada gengsi, tidak ada egois, tidak ada emosi, hanya menjadi diri kita sendiri.

Meskipun sahabat2 ku rerata orang yang memang 'sedikit gila', tapi disanalah aku mendapat kan salah satu rasa 'bahagia' dalam hidup ini. Sekali lagi, bagi kalian teman2,sahabat,dan semua yang mengenal saya, INGATKAN LAH AKU KETIKA AKU SUDAH MULAI EGOIS, EMOSI, TIDAK MENJADI DIRI SENDIRI, DAN MEMBUAT KALIAN SEMUA MERASA TIDAK NYAMAN DENGAN KEHADIRAN KU. I LOVE YOU!! ☺😊

Tidak ada komentar:

Posting Komentar