Rabu, 04 November 2015

Struggle

Hidup didunia ini ternyata memang tak semudah dan se indah yang dibayangkan,bagi  kaum munafik dan para penjahat lainnya,mungkin dunia ini hanyalah tempat yang mereka anggap "persetan" sehingga mereka memutuskan untuk berlaku yang tidak sesuai dengan norma yang ada. Apa mau dikata,walaupun dari dulu menghujat para munafik dan para penjahat,tapi pada faktanya ternyata aku juga bagian dari mereka..yaaah,faakk !! Memang bagi kebanyakan orang masa kini yang gila "ke hits an" sehingga mereka memunafikan diri namun seakan-akan mereka meneriakan anti kemunafikan dengan kebanyakan slogan "LEBIH BAIK DIASINGKAN DARI PADA MENYERAH PADA KEMUNAFIKAN" dan slogan-slogan lainnya. Aku juga dulu menjadi bagian dari mereka,penuh kemunafikan,aku meneriakan "anti maling"tp pada faktanya aku juga pernah maling,dan bahkan dulu "sering" tetapi atas nama persaudaraan dengan teman-teman,akhirnya tidak ada yang perlu diprotes,bahkan kami kompak melakukan "itu semua" meskipun korbannya teman seangkatan sendiri. Aku memang nakal,yaa nakal,tp itu dulu. Sekarang setidaknya aku sudah lebih  sadar,sudah saatnya aku belajar memperbaiki diri,mengurangi rokoku, alkohol, dan hal2 negatif lainnya. Aku gak mau menikahi seorang wanita yg (tidak baik),memiliki anak-anak yang dididik dengan cara yang buruk,karena penddikan untuk anak,yang paling utama adalah siapakah ibunya.. karena dari situ,seorang ibu yang baik maka juga akan mendidik anaknya dengan cara yang baik pula,namun juga sebaliknya apabila sang istri memiliki sifat yang tidak baik maka itu juga akan berpengaruh terhadap sifat anak kedepannya. Belajar memanglah tidak mudah dan instan, tp sedikit demi sedikit aku mulai belajar, aku ingin mengurangi minum ku, rokok ku, sifat-sifat buruk ku yg lainnya.  Ingin ada seseorang yang mendampingi segala perjuangan ini, mensupport segala proses perubahan ini. Menemani dalam suka dan duka. Tidak hanya dengan mudah nya datang dan pergi sesuka nya, saya pun juga bisa begitu, bahkan lebiih. Pernah ingin serius dengan seseorang, tp akhirnya juga hanya preek. Modal omong. Aku juga belajar sadar diri, pantaskah aku untuk mendekati dia dengan hanya bermodalkan aku yg masa kini. Sehingga ak sering minder dan malu. Karena di jaman kuliah ini, kebanyakan semuanya sudah belajar untuk membangun hubungan yg benar-benar serius. Sangat berbeda dengan jaman sma, dimana dia yg paling hitz di sekolah maka dia akan dipuja oleh banyak wanita. Di jaman kuliah ini, hampir semua wanita memilih lelaki yg memang serius, mapan, dan mampu untuk membimbing sang wanita ke kehidupan yg lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar